Mustaqim.NET – Ada sobat Mustaqim.NET yang meminta jelaskan pengertian halalan thayyiban dan referensinya. Untuk itu, kami akan merujuk kepada kitab-kitab tafsir.
Halalan thayyiban tersebut dalam surah al-Baqarah ayat 168. Allah berfirman:
يَا أَيُّهَا النَّاسُ كُلُوا مِمَّا فِي الأرْضِ حَلالا طَيِّبًا وَلا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُبِينٌ (١٦٨)
Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu.
(QS. Al-Baqarah[2]: 168)
Arti Kata Halalan
Secara literal halalan thayyiban memiliki arti: halal yang baik. Namun, jika kita perinci satu-satu, halal memiliki arti sesuatu yang diperbolehkan. Halal berasal dari kata halla yang memiliki arti terlepas. Dikatakan terlepas, lantara kekhawatiran akan barang tersebut sudah lepas. Dalam tafsir al-Qurthubi diterangkan:
وَسُمِّيَ الْحَلَالُ حَلَالًا لِانْحِلَالِ عُقْدَةَ الْخَطَرِ عَنْهُ.
Dinamai halal lantaran terlepasnya ikatan kekhawatiran akan sesuatu tersebut.
Arti Kata Thayyiban
Dalam ayat itu, tidak hanya ada kata halalan, tetapi juga thayyiban. Maksud thayyiban dalam ayat tersebut memiliki arti sesuatu itu bukan perkara najis dan bukan sesuatu yang diharamkan. Dalma tafsir ath-Thabari dijelaskan:
وَأَمَّا قَوْلُهُ:”طِيبًا” فَإِنَّهُ يَعْنِي بِهِ طَاهِرًا غَيْرَ نَجِسٍ وَلَا مُحَرَّمٍ.
Firman Allah , “Thayyiban,” memilki arti suci; tidak najis dan bukan sesuatu yang diharamkan.
Kesimpulan Tentang Halalan Thayyiban
Dari keterangan di atas, halal memiliki arti sesuatu yang diperbolehkan (tidak diharamkan), sedangkan thayyiban berarti sesuatu yang tidak diharamkan. Karena itulah thayyiban bukanlah hal yang berbeda dengan kata halalan. Kata thayyiban tidak lain merupakan penguat dari kata halalan. Hal ini sebagaimana dalam Tafsir Jalalain.
يا أيّها النّاس كُلُوا مِمّا فِي الأَرْض حَلالًا﴾ حال ﴿طَيِّبًا﴾ صِفَة مُؤَكِّدَة
Ayat ya ayyuhan-nas, kulu mimma fil-ardhi. Kata halalan menjadi hal. Sedangkan thayyiban menjadi sifat yang menguatkan (taukid).
Semoga penjelasan singkat ini dapat memenuhi harapan jelaskan pengertian halalan thayyiban. Semoga bermanfaat!