Metode Halaqah; Menerjemah, Memahami lalu Mendalami

- Penulis

Selasa, 20 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Metode halaqah adalah kegiatan diskusi yang biasanya dilakukan secara melingkar. Kata halaqah sendiri berasal dari bahasa Arab yang memiliki arti bundar, lantaran kebaisaan dari kegiatan ini adalah melingkar; membentuk bundaran. Untuk itu, ada istilah Konferensi Meja Bundar, yang bermula pada tahun 23 Agustus 1949 hingga 2 November 1949. Disebut Meja Bundar lantaran konferensi ini dilakukan secara melingkar, menggunakan meja berbentuk bundar.

Namun, titik tekan dari halaqah bukanlah bundarannya, melainkan musyawarah. Jadi, sebuah kegiatan dikatakan halaqah bila bermusyawarah, meskipun bentuknya berjejer, tidak kotak.

Nah, dalam tulisan ini admin mustaqim.net akan membagikan kepada kalian metode halaqah yang baik dan benar. Simak penjelasan berikut ini!

Belajar mengajar dengan sistem halaqah merupakan kegiatan inti dalam metode ini. Idealnya, kegiatan ini dilaksanakan dengan durasi minimal satu jam setiap kali pertemuan/tatap muka. Sedangkan ketentuan waktu tersebut merupakan hasil kesepatan bersama antara pengurus program dan pengurus pesantren agar timbul kepadu-padanan dan sinkron antar pengurus.

Keberagaman potensi dan kemampuan yang dimiliki anggota mengharuskan adanya suatu penanganan tersendiri. Maka dari itu, program ini memiliki sistem majelis bertingkat yang masing-masing memiliki kriteria, metode, dan target khusus. Berikut penjelasannya:

MUTARAJIM (Misi: Menerjemah Kitab)

Mutarajim adalah tingkatan pertama dari program ini yang memiliki fokus mengembangkan kemampuan dasar pertama dalam bermusyawarah, yakni menerjemah baik terjemah tekstual atau terjemah bebas (pemahaman).

MUTAFAHIM (Misi: Memahami Kitab)

Mutafahim merupakan tingkatan lanjutan dari mutarajim, adapun fokusnya adalah mengembangkan kemampuan dasar kedua dalam bermusyawarah, yakni memahami.

MUTAFAQQIH (Misi: Mendalami Kitab)

Mutafaqqih merupakan tingkatan lanjutan bagi anggota yang telah menguasai dua kemampuan dasar bermusyawarah yang telah dilatih dalam dua tingkatan sebelumnya. Fokus dari tingkatan ini adalah mengembangkan kemampuan dalam memahami kitab dengan kritis serta kemampuan dalam menalar dan mengkaitkan realita-realita masalah dengan berbagai konsep dari kitab-kitab turast yang dikaji.

Pemaparan diatas merupakan penjelasan singkat setiap tingkatan dalam program. Adapun mengenai sitem, metode, target dalam mencapainya, selebihnya diserahkan kembali kepada masing-masing pembina dengan tetap mempertimbangkan situasi dan kondisi yang ada.

Berita Terkait

Lirik Lagu Kan Terkenang Selalu
64+ Bahasa Arabnya Unta dan Hal Terkait
Mars Muslimat NU – Lirik, Sejarah dan Filosofi
47+ Ide Lomba Hari Santri Berikut Ketentuannya
Lengkap, 8+ Cara Download Kitab Kuning PDF
Parodi Lirik Lagu
Caption Liburan Bersama Teman
Penting, Beginilah Cara Menulis Hasil Pengamatan
Berita ini 50 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 7 Desember 2023 - 23:10 WIB

Kisah Nyata Anak Kecil Menyanggah Seorang Syekh

Selasa, 5 Desember 2023 - 06:46 WIB

Sejarah Mimbar Masjid Nabawi

Selasa, 28 Juni 2022 - 23:39 WIB

Kisah Ahmed Yassin Sang Pendiri Hamas

Kamis, 30 Desember 2021 - 06:01 WIB

Ajaib, Sungai Nil Mendapat Surat dari Sayyidina Umar

Senin, 29 November 2021 - 04:06 WIB

Meneliti Buah yang Dimakan Nabi Adam

Rabu, 24 November 2021 - 18:07 WIB

Firaun Hendak Mengurangi Jumlah Penduduk Ibrani dengan Cara Ini

Rabu, 15 September 2021 - 20:05 WIB

Menghadapi Dunia Tipu-Tipu Setan

Sabtu, 11 September 2021 - 18:02 WIB

Biografi Mas Dwy Sadoellah

Berita Terbaru

Fikih

Daftar Lengkap Halal-Haram Binatang ala Mazhab Syafi’i

Jumat, 26 Jan 2024 - 10:46 WIB

Akidah

Hubungan Syariat, Tarekat, dan Hakikat

Jumat, 19 Jan 2024 - 22:28 WIB

kisah

Kisah Nyata Anak Kecil Menyanggah Seorang Syekh

Kamis, 7 Des 2023 - 23:10 WIB

Sejarah

Sejarah Mimbar Masjid Nabawi

Selasa, 5 Des 2023 - 06:46 WIB