Macam Macam Syirkah yang Diperbolehkan

- Penulis

Rabu, 11 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengertian Syirkah

Syirkah adalah sebuah kesepakatan kerja antara dua pihak atau lebih dengan memadukan modal dan sumber daya menjadi satu.

Rukun Syirkah:

Dua Pihak atau Lebih

Dengan memenuhi syarat yang berlaku yaitu; a) Punya kapabilitas dalam hal pemasrahan dan memasrahkan hak. b) Sudah Mukallaf (terkana tuntutan syariat). c) Pintar (tidak gila atau semacamnya).

Baca Juga: Transaksi Rumah Susun

CATATAN: Boleh bagi masing-masing mitra untuk membatalkan kesepakatan apabila diketahui oleh mitra yang lain, karena jika tanpa sepengetahuan yang lain akan menimbulkan bahaya.

فيجوز لكل شريك ان يفسح العقد الا ان من شرط جواز الفسخ ان يكون بعلم الشريك الاخر لان الفسخ من غير علم الشريك اضرار به ولهذا لم يصح عزل الوكيل من غير علمه

(فقه الاسلامي)

CATATAN: Apabila ada salah satu pihak yang mati maka keberlangsungan akad tetap berlanjut jika masih ada ahli waris yang sudah dianggap mampu (راشد) dan mendapat izin dari pihak yang lain. Apabila ahli warisnya masih kecil, maka digantikan oleh walinya atau orang yang diwasiati dan harus melakukan sesuatu yang maslahah bagi ahli waris yang masih kecil tadi.

فان مات احد الشريكين وله وارث رشيد فله ان يبقي الشركة ويأذن له الشريك في التصرف كما أن له المطالبة بالقسمة فان كان الوارث صغيرا قام وليه اوالوصي بذلك نيابة عن الصغير الا أنه لا يفعل الا ما فيه مصلحة الصغير

 (فقه معاملة مالية )

CATATAN: Jika salah satu pihak berupa jihah (semacam organisasi) maka hukumnya boleh.

Baca Juga: Hukum Wakaf Tunai

تصح ولو من ولي لمحجوره ومكاتب 

 (قلاءدالخراءد)

Modal atau Sumberdaya yang Telah Memenuhi Syarat:

  1. Berupa emas, perak, atau uang kertas. 2) Mempunyai standar takaran atau timbangan. 3) Serasi dalam jenis dan macamnya. 4) Harus dipadukan sebelum akad sekiranya tidak bisa dibedakan anatara modal pihak satu dengan yang lain.

Sighot

(Perjanjian yang diucapkan). Di dalamnya terdapat kesepakatan izin dari kedua belah pihak dalam menjalankan modal usaha serta adanya kesepakatan presentase keuntungan dan kerugian berdasarkan presentase modal usaha yang digelontorkan oleh kedua pihak.

CATATAN Apabila salah satu dari dua pihak mempunyai kinerja yang bernilai lebih dan meminta bagian yang lebih besar maka hukumnya boleh dan dianggap sah namun yang sohih hal itu dilarang.

لو اختص احدهما بمزيد عمل وشرط له مزيد ربح ففيه وجهان : احدهماصحة الشركة ويكون القدر الذي يناسب ملكه له بحق      الملك والزاءد يقع في مقابلة العمل ويتركب العقد من الشركة والقراض واصحهما المنع كما لو شرطا التفاوت في الخسران فانه يلغو ويتوزع الخسران على المال ولا يمكن جعله شركة وقراضا فان العمل في القراض بيع مختص بمال المالك وهاهنا يتعلق بملكه وملك صاحبه وعند ابي حنيفة يجوز تغيير نسبة الربح بالشرط ويكون الشرط متبعا

  (العزيز)
Artikel unik: Karyawan Mengubah Harga Tanpa Seizin Bos

Berita Terkait

Daftar Lengkap Halal-Haram Binatang ala Mazhab Syafi’i
Hubungan Syariat, Tarekat, dan Hakikat
Hukum Menyentuh Anjing dalam Keadaan Kering
Bagaimana Cara Salat Makmum yang Tertinggal Bacaan Al-Fatihahnya Imam?
5 Kriteria Syarat Wajib Berpuasa Ramadan
Hukum Posting Foto Korban Bencana
Vaksin dalam Perspektif Islam
Tradisi Maulid di Pasuruan, Jawa Timur
Berita ini 55 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 7 Desember 2023 - 23:10 WIB

Kisah Nyata Anak Kecil Menyanggah Seorang Syekh

Selasa, 5 Desember 2023 - 06:46 WIB

Sejarah Mimbar Masjid Nabawi

Selasa, 28 Juni 2022 - 23:39 WIB

Kisah Ahmed Yassin Sang Pendiri Hamas

Kamis, 30 Desember 2021 - 06:01 WIB

Ajaib, Sungai Nil Mendapat Surat dari Sayyidina Umar

Senin, 29 November 2021 - 04:06 WIB

Meneliti Buah yang Dimakan Nabi Adam

Rabu, 24 November 2021 - 18:07 WIB

Firaun Hendak Mengurangi Jumlah Penduduk Ibrani dengan Cara Ini

Rabu, 15 September 2021 - 20:05 WIB

Menghadapi Dunia Tipu-Tipu Setan

Sabtu, 11 September 2021 - 18:02 WIB

Biografi Mas Dwy Sadoellah

Berita Terbaru

Fikih

Daftar Lengkap Halal-Haram Binatang ala Mazhab Syafi’i

Jumat, 26 Jan 2024 - 10:46 WIB

Akidah

Hubungan Syariat, Tarekat, dan Hakikat

Jumat, 19 Jan 2024 - 22:28 WIB

kisah

Kisah Nyata Anak Kecil Menyanggah Seorang Syekh

Kamis, 7 Des 2023 - 23:10 WIB

Sejarah

Sejarah Mimbar Masjid Nabawi

Selasa, 5 Des 2023 - 06:46 WIB